Komunikasi antarpemain ketika tampil di lapangan sudah menunjukkan hasil yang menggembirakan.
 |
Menghadapi laga lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2011-2012 yang segera kembali bergulir pada Januari ini. Setelah jeda kompetisi di pertengahan Desember lalu, manajer tim Persiba Balikpapan, Jamal Al Rasyid mengaku skuadnya sudah siap menyongsong laga berikutnya ketika termasuk ketikan menjamu Persegres Gresik pada 6 Januari.
“ Kami senang tim kami dalam kondisi dan suasana yang bagus , menghadapi kompetisi yang minggu ini sudah bergulir, Persiba sudah sangat siap. Kami berharap selama persiapan tim mengisi jeda kompetisi dalam dua pekan terakhir tim semakin pada dan solid,” kata Jamal.
Diterangkan Jamal, komunikasi antarpemain ketika tampil di lapangan juga sudah menunjukkan hasil yang menggembirakan.
Hal tersebut sangat diharapkan tidak hanya oleh seorang Jamal, dan jajaran manajemen Beruang Madu-julukan Persiba, namun tim pelatih serta Persibamania pun sangat menginginkan Sultan Samma dan kawan-kawan tampil lebih beringas lagi daripada empat laga yang telah dilalui sebelumnya. Apalagi, kata Jamal timnya di lanjutan kompetisi ISL kali ini benar-benar akan menghadapi ujian berat baik laga kandang maupun tandang.
“Mengawali tahun baru 2012 ini khususnya di bulan Januari ini kita akan melakoni 5 laga penting. 2 laga away dan 3 home dan ini menjadi ujian persiba yang sesungguhnya karena lawan yang kita hadapi adalah lawan-lawan yang cukup mumpuni, kita akan mencoba untuk mengambil poin semaksimal mungkin di bulan Januari ini,” beber pria yang juga manajer di Hasta Grup ini.
Diterangkan Jamal, komunikasi antarpemain ketika tampil di lapangan juga sudah menunjukkan hasil yang menggembirakan.
Hal tersebut sangat diharapkan tidak hanya oleh seorang Jamal, dan jajaran manajemen Beruang Madu-julukan Persiba, namun tim pelatih serta Persibamania pun sangat menginginkan Sultan Samma dan kawan-kawan tampil lebih beringas lagi daripada empat laga yang telah dilalui sebelumnya. Apalagi, kata Jamal timnya di lanjutan kompetisi ISL kali ini benar-benar akan menghadapi ujian berat baik laga kandang maupun tandang.
“Mengawali tahun baru 2012 ini khususnya di bulan Januari ini kita akan melakoni 5 laga penting. 2 laga away dan 3 home dan ini menjadi ujian persiba yang sesungguhnya karena lawan yang kita hadapi adalah lawan-lawan yang cukup mumpuni, kita akan mencoba untuk mengambil poin semaksimal mungkin di bulan Januari ini,” beber pria yang juga manajer di Hasta Grup ini.
Dua laga away Beruang Madu yakni menghadapi Persiram Raja Ampat (12/1) dan Sriwijaya FC (15/1). Sedangkan tiga laga home yang harus dilakoni Persiba pada Januari ini, selain menjamu Persegres Gresik (6/1) di pekan terkahir Januari tim besutan pelatih Haryadi ini harus melakoni dua derby berat yakni menjamu Persisam Putera Samarinda (21/1) dan meladeni Tim Naga Mekes, Mitra Kukar pada 25 Januari.
“Terutama derby Kaltim menjamu Persisam dan Mitra, ini merupakan derby klasik yang sangat dinanti pecinta bola Kaltim dan bahkan Tanah Air. Karena pertemuan tim ini selalu memiliki cerita khusus,” ungkap Jamal.
Keuntungan bagi Persiba, kata Jamal sudah tentu karena di derby Kaltim ini timnya harus bermain di kandang terlebih dahulu.
“Dan tentunya main di kandang harus kita ambil poin penuh. Lawan Persela kemarin menjadi pelajaran bagi kita semua. Saya apresiasi yang sangat tinggi kepada semua pemain yang punya modal spirit tinggi dan pantang menyerah ini merupakan modal yang sangat berharga bagi sebuah tim termasuk kami Persiba,” beber Jamal.
Diceritakan Jamal, ketika tim Persiba nyaris malu di kandangnya saat menjamu Persela, memang diuntungkan dengan semangat juang dan pantang menyerah skuadnya. Aldo Barreto dkk tidak grogi ketika tertinggal gol lebih dulu.
“Justru itu menjadi pemicu, nah modal inilah yang kita punya sekarang ini di tim persiba dan menjadi kekuatan yang sangat luar biasa,” tutup Jamal. (Gk-24)
“Terutama derby Kaltim menjamu Persisam dan Mitra, ini merupakan derby klasik yang sangat dinanti pecinta bola Kaltim dan bahkan Tanah Air. Karena pertemuan tim ini selalu memiliki cerita khusus,” ungkap Jamal.
Keuntungan bagi Persiba, kata Jamal sudah tentu karena di derby Kaltim ini timnya harus bermain di kandang terlebih dahulu.
“Dan tentunya main di kandang harus kita ambil poin penuh. Lawan Persela kemarin menjadi pelajaran bagi kita semua. Saya apresiasi yang sangat tinggi kepada semua pemain yang punya modal spirit tinggi dan pantang menyerah ini merupakan modal yang sangat berharga bagi sebuah tim termasuk kami Persiba,” beber Jamal.
Diceritakan Jamal, ketika tim Persiba nyaris malu di kandangnya saat menjamu Persela, memang diuntungkan dengan semangat juang dan pantang menyerah skuadnya. Aldo Barreto dkk tidak grogi ketika tertinggal gol lebih dulu.
“Justru itu menjadi pemicu, nah modal inilah yang kita punya sekarang ini di tim persiba dan menjadi kekuatan yang sangat luar biasa,” tutup Jamal. (Gk-24)
No comments:
Post a Comment