Sunaviv menegaskan, Wolgang Pikal akan ditarik menjadi direktur teknik.
![]() |
Ajang kompetisi Indonesia Superliga (ISL) 2011/12 mulai memakan korban. Manajemen Arema Indonesia memecat pelatih Wolfgang Pikal setelah pasukan Singo Edan gagal meraih poin penuh saat menjamu Persiram Raja Ampat di Stadion Kanjuruhan Malang, (4/1).
Pada laga kandang kedua itu, Arema Indonesia hanya mampu bermain imbang 2-2. Hasil akhir yang tidak memuaskan itu langsung direspon miring Aremania. Mereka melakukan aksi demo dan mendesak manajemen memecat pelatih asal Austria itu.
Pada laga kandang kedua itu, Arema Indonesia hanya mampu bermain imbang 2-2. Hasil akhir yang tidak memuaskan itu langsung direspon miring Aremania. Mereka melakukan aksi demo dan mendesak manajemen memecat pelatih asal Austria itu.
Desakan Aremania itu pun langsung disikapi manajemen Arema. Manajer tim Arema Indonesia Sunaviv Raindrata menegaskan, Wolgang Pikal akan ditarik menjadi direktur teknik. "Saat menjamu Sriwijaya FC nanti, Wolfgang Pikal sudah tidak menangani Arema lagi," jelas pria yang akrab disapa Indra ini.
Meski begitu, pria asal Banyuwangi ini masih belum menyebutkan siapa pengganti Wolgang Pikal itu. Dia hanya menegaskan bila manajemen sudah menyiapkan pelatih untuk menukangi Arema saat laga kandang ketiga atau pertandingan kelima di ajang kompetisi Indonesia Superliga (ISL) 2011/12 ini.
Hal senada juga ditegaskan direktur PT Arema Indonesia Ruddy Widodo. Dia menjelaskan, reaksi Aremania yang menuntut agar manajemen merombak tim Arema merupakan hal wajar. Alasannya, dalam empat kali laga Arema tidak mendapatkan hasil maksimal. Bahkan, dalam tiga laga sebelumnya gagal total.
Meski begitu, pria asal Banyuwangi ini masih belum menyebutkan siapa pengganti Wolgang Pikal itu. Dia hanya menegaskan bila manajemen sudah menyiapkan pelatih untuk menukangi Arema saat laga kandang ketiga atau pertandingan kelima di ajang kompetisi Indonesia Superliga (ISL) 2011/12 ini.
Hal senada juga ditegaskan direktur PT Arema Indonesia Ruddy Widodo. Dia menjelaskan, reaksi Aremania yang menuntut agar manajemen merombak tim Arema merupakan hal wajar. Alasannya, dalam empat kali laga Arema tidak mendapatkan hasil maksimal. Bahkan, dalam tiga laga sebelumnya gagal total.
"Manajemen memang sudah berencana melakukan perombakan, termasuk mengangkat Wolgang Pikal jadi direktur teknik. Ini sebagai respon manajemen terhadap reaksi Aremania yang menginginkan Arema berprestasi," jelasnya.
Karena itu, dia mengucapkan terima kasih atas dukungan Aremania selama ini. Termasuk juga masukan-masukan yang diberikan pada pihak manajemen, untuk mengganti pelatih Wolgang Pikal agar Arema berprestasi lebih baik lagi. (gk-41)
Karena itu, dia mengucapkan terima kasih atas dukungan Aremania selama ini. Termasuk juga masukan-masukan yang diberikan pada pihak manajemen, untuk mengganti pelatih Wolgang Pikal agar Arema berprestasi lebih baik lagi. (gk-41)
No comments:
Post a Comment