Queiroz menyatakan pemain Indonesia tidak memberikan ruang kepada anak asuhnya untuk menguasai bola.
![]() |
Pelatih Iran Carlos Queiroz mengungkapkan, Indonesia sempat merepotkan tim Melli di awal pertandingan ketika kedua tim saling bentrok di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Selasa (15/11) malam WIB.
Dalam pertandingan ini, Iran meraih kemenangan telak 4-1 atss tim besutan Wim Rijsbergen tersebut. Menurut Queiroz, timnas senior memberikan tekanan hebat di awal pertandingan.
Dalam pertandingan ini, Iran meraih kemenangan telak 4-1 atss tim besutan Wim Rijsbergen tersebut. Menurut Queiroz, timnas senior memberikan tekanan hebat di awal pertandingan.
“Walau menang, Iran sempat kesulitan mengembangkan permainan di 20 menit pertama. Namun setelah gol pertama, permainan kami mulai berkembang,” ujar Queiroz dalam keterangan kepada wartawan usai pertandingan.
“Indonesia bermain cukup bagus. Selama pertandingan, mereka memberikan tekanan. Mereka juga mengancam gawang kami. Mereka tidak memberi ruang kepada kami untuk menguasai bola.”
“Di babak kedua, kami ingin menekan pertahanan Indonesia. Setelah terjadinya gol keempat, maka kami menilai pertandingan sudah berakhir.”
“Indonesia bermain cukup bagus. Selama pertandingan, mereka memberikan tekanan. Mereka juga mengancam gawang kami. Mereka tidak memberi ruang kepada kami untuk menguasai bola.”
“Di babak kedua, kami ingin menekan pertahanan Indonesia. Setelah terjadinya gol keempat, maka kami menilai pertandingan sudah berakhir.”
No comments:
Post a Comment