PSMS ISL Target Perbaiki Rekor Tandang

Suharto sangat paham, Persela Lamongan bukan lawan mudah.

Asisten Pelatih PSMS Suharto AD menargetkan untuk memperbaiki rekor tandang saat meladeni Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Selasa (28/2).

Suharto menyebut, PSMS harus bisa membawa poin dari Lamongan untuk menaikkan peringkat yang kini masih berada di posisi ke-13. Ayam Kinantan, lanjut Suharto, memang belum bisa menunjukkan hasil sempurna dari partai tandang. Tiga away yang sudah dilakoni lawan Persib dan Arema berakhir kalah, serta lawan Pelita berakhir dengan seri. 

"Kita ingin memperbaiki rekor tandang. Apalagi cukup banyak partai di home berakhir dengan seri. Jadi harus bisa memanfaatkan partai away untuk mendongkrak posisi di klasemen," ungkapnyaMelawan Persela, Suharto sangat paham, tim tuan rumah bukan lawan mudah. Dari posisi, Persela jauh di atas delapan strip dari PSMS. Persela yang berada di posisi lima juga dikenal punya rekor bagus bermain di kandang. Saat ini, Persela mengumpulkan 21 poin dari 12 tanding, enam kali menang, tiga kali seri, dan tiga kali kalah. 

"Persela punya catatan bagus main di Stadion Surajaya. Mereka menang dari PSAP, Persiram dan seri dengan Sriwijaya. Fakta lainnya, bahkan saat sebagai tim musafir dan bermain di Stadion Willis (Stadion Surajaya direnovasi) mereka (Persela) juga bagus, imbang dengan Persija dan menang atas PSPS," tuturnya.


Tampil tanpa Novi Handriawan dan Luis Pena (akumulasi kartu), Suharto yakin skuadnya bisa mencuri poin. "Persela tim yang kuat, tapi kami optimis bisa menampilkan yang terbaik. Dan mudah-mudahan bisa menang di away dan menaikkan peringkat," ungkapnya.

Suharto yang juga caretaker pelatih kepala, usai Raja Isa didepak, mengisyaratkan sudah menemukan solusi atas absennya Novi Handriawan. Nama  Ledi Utomo sebagai pengganti semakin kuat. "Kita harus siap jika pemain inti absen. Penggantinya tentu yang paling fit," timpalnya.

Sementara itu, Ledi Utomo yang bakal turun untuk kali bersama PSMS, sebagai pengganti Novi, mengaku siap. Sebelumnya, Novi tampil perdana saat PSMS away ke PSAP Sigli. "Kalau diberikan kepercayaan sama pelatih, saya akan berusaha memberikan yang terbaik," ujar pemain yang pernah masuk timnas U-21 itu. (gk-38)

PSMS IPL Intip Kekuatan Persiba Bantul

PSMS ingin mengakhiri rekor kekalahan tandang beruntun...

PSMS IPL kembali menjalani partai away beruntun kelimanya, Sabtu (25/5) lawan Persiba Bantul.

Untuk memperbaiki rekor buruk tujuh kali kalah dari delapan partai di IPL, skuad PSMS kali ini ingin mempersiapkan diri lebih baik. Langkah awalnya adalah mengintip kekuatan lawan, saat menjamu Persiraja Banda Aceh di Stadion Sultan Agung Bantul, Senin (20/2).

Tiga pemain asing PSMS, Vagner Luis, Julio Cesar Alcorse, dan Goran Gancev datang langsung ke stadion, untuk menyaksikan langsung partai tersebut.  Luis Vagner  sempat membela PSMS musim lalu di divisi utama dan ikut memperkuat tim di 8 besar melawan Persiba. PSMS yang sempat menang 3-0, akhirnya seri 3-3 menghentikan langkah PSMS ke babak selanjutnya.

Vagner juga sempat disebut-sebut sebagai salah satu pemain yang diduga menerima suap dari manajemen Persiba. Isu ini berkembang selepas pertanding tersebut, karena Persiba bisa menyusul skor menjadi 3-3. Namun, hingga kini kabar itu belum terbukti.

"Di babak delapan besar Divisi Utama musim lalu, PSMS menghadapi mereka, hasilnya seri, tapi PSMS tidak lolos ke putaran final divisi utama karena hasil itu. Itu berarti, Persiba bukan lawan sembarangan," ujar pemain yang juga kapten ini.

"Kami belum tahu apakah tim yang sekarang lebih baik atau tidak dari musim lalu, tapi tetap perlu diantisipasi. Mereka di papan atas, tentu mereka tim yang bagus," ungkapnya.

Pemain berusia 31 tahun ini menyebut langkah intip kekuatan ini, karena ingin memutus rekor kalah di laga away, mengingat empat partai away beruntun (Persema, Persibo, PSMS, Bontang) diakhiri dengan kekalahan.

"Kami menonton pertandingan mereka, agar dapat mem bantu buat tim menang. Saya harap, bagus sekali kalau semua pemain bisa lihat langsung lawan," paparnya.

Sementara pemain dan ofisial lainnya, memilih menyaksikan dan mengamati pertandingan di hotel melalui televisi, siaran live pertandingan Persiba dan Persiraja.

Dalam pertandingan nanti lawan Persiba, PSMS bakal kembali diperkuat  Jecky Pasarela. Striker yang baru saja melangsungkan pernikahan ini diagendakan menyusul Selasa (21/2) dan bergabung bersama tim. (gk-38)

Daniel Roekito Mundur Dari Persisam Samarinda

Tiga kekalahan beruntun yang diderita oleh Persisam Putra menjadi musabab lengsernya Daniel.

Karir kepelatihan Daniel Roekito di Persisam Putra Samarinda akhirnya berakhir. Manajemen sepakat untuk mengabulkan surat pengunduran diri yang dibuat olehnya. Kontrak Daniel berakhir di tengah jalan.

Ini kali kedua Daniel gagal menyelesaikan kompetisi ketika berkarir di Kaltim. Sebelumnya, meski mampu menorehkan catatan manis, namun pelatih asal Rembang itu tak menyelesaikan musim kala melatih Persiba Balikpapan.

Tiga  kekalahan beruntun yang diderita oleh Persisam Putra menjadi musabab lengsernya Daniel. Eks pelatih Persib Bandung itu menganggap dirinya gagal.

Saat timnya dibuat tak berkutik oleh Mitra Kukar, Daniel memang sudah menyatakan niatnya untuk hengkang. Kala itu, kepada asistennya Hendry Susilo, Daniel berpesan bahwa dia siap menerima kemungkinan terburuk dari kekalahan tersebut.

Mengenai kepastian mundurnya Daniel disampaikan langsung oleh Presiden Direktur Persisam Putra H. Harbiansyah Hanafiah. Keputusan itu diambil setelah manajemen melakukan rapat panjang. Rapat manajemen memutuskan untuk menerima surat pengunduran diri Daniel Roekito.

"Untuk sementara, kendali kepelatihan dipegang oleh Hendry Susilo," tutur Harbiansyah. 

Daniel sendiri saat ini sedang tak berada di Samarinda. Pelatih yang pernah sukses mengantarkan Persik Kediri menjadi juara Liga Indonesia itu sedang berada di Semarang. Namun, Daniel akan kembali ke Samarinda pada Jumat mendatang.

Manajemen akan menyampaikan secara langsung ketika Daniel berada di Samarinda. Itu sekaligus perpisahan dengan pelatih tersebut.

Sejak duduk di kursi panas Persisam, Daniel memang beberapa kali mendapat goyangan keras. Yang pertama adalah ketika Persisam takluk dari Pelita Jaya dengan skor mencolok, 1-4. Pusamania yang gerah dengan hasil tersebut melakukan demo dan meminta Daniel diganti. (GK-24)

Persik Kediri Belum Putuskan Nasib Elvis Coric

Pemain yang pernah beraksi di Malaysia itu mengalami cedera parah...

Manajemen Persik Kediri melakukan pembicaraan dengan PT. Liga Primer Indonesia (LPI), selaku perusahaan konsorsium yang mendanai tim berjuluk Macan Putih terkait status satu pemain asing mereka Elvis Coric. Pembicaraan dilakukan untuk memutuskan jalan terbaik bagi nasib pemain asal Bosnia yang kini tengah mendera cedera parah, sehingga harus beristirahat total hingga akhir musim kompetisi Divisi Utama LPIS 2011/12.

"Kita sudah berdiskusi dengan konsorsium. Di dalam pembicaraan tersebut sempat bernegosiasi. Namun, belum ada keputusan. Setelah ini kami akan melakukan diskusi kembali dengan manajemen mengenai keputusan akhir," ujar CEO Persik Sunardi Selasa (21/2)

Direktur perusahaan benih PT. Bisi Internasional Tbk Kediri itu menjelaskan, ada dua opsi yang bakal diambil oleh Persik. Pilihan pertama adalah memberhentikan sementara atau memutus kontrak lalu memperpanjang kembali setelah kondisinya sudah pulih.

"Kita ada dua opsi, pertama mereka kita istirahatkan selama kontrak. Berikutnya akan kita kontrak lagi, diperpanjang dengan poisis sama. Jadi antara terminasi dan istirahat, terminasi dalam jangka pendek, dia akan main lagi. Karena dia harus operasi di negaranya," terang Sunardi

Sunardi memastikan, mantan pemain Selangor FC, Malaysia yang direkrut awal musim lalu itu bakal melakukan operasi di Negaranya. Dia merasa kasihan apabila Coric tetap di Indonesia. Mengingat, tidak ada sanak saudara yang bakal mengurusnya selama menjalani perawatan.


Kehadiran Coric sendiri sangat penting bagi skuad Persik. Kendati baru mengoleksi satu gol dari enam laga yang sudah diikutinya, namun pelatih Djoko Malis Mustofa sangat berharap kepada Coric sebagai rekan duet striker Komang Mariawan. Coric dinilai sebagai seorang pemain yang memiliki kemauan tinggi dan totalitas dalam bekerja. Oleh karena itu, manajemen Persik sangat menghargainya.

Ketika awal datang ke Kota Kediri, pemain berusia 30 tahun itu bersama Emir, selaku agennya. Coric mengaku, sebagai teman satu tim (Selangor FC) Roman Hamelo, mantan pemain Arema Indonesia. Saat bermain untuk F.C Velez-Bosnia, dia sudah mengoleksi 11 gol dan menjadi top skor. (gk-29)

Persipura Jayapura Berpeluang Tembus Liga Champions Asia

Adelaide United dicurigai memakai pemain yang dilarang bertanding, sehingga mereka terancam kalah WO dari Persipura Jayapura.

Kabar baik menyelimuti sepakbola Indonesia setelah klub Superliga Indonesia Persipura Jayapura, yang kalah dalam pertandingan play-off menghadapi Adelaide United dengan skor 3-0, ternyata masih memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam ajang Liga Champions Asia tahun ini.

Seperti yang dilansir oleh AdelaideNow, Konfederasi sepakbola Asia (AFC) mempermasalahkan tampilnya Cassio Oliveira dalam laga play-off menghadapi tim Mutiara Hitam.

Pemain asal Brasil tersebut mendapatkan kartu merah saat laga terakhir Adelaide United di Liga Champions Asia tahun 2010, di mana hal tersebut membuat Cassio dilarang tampil pada laga berikutnya di ajang yang sama.

Jika Cassio terbukti pemain yang 'ilegal' maka Persipura akan dihadiahi kemenangan 3-0 dan berhak berpartisipasi dalam Liga Champions di grup E bersama Bunyodkor, Gamba Osaka dan Pohang Steelers. Keputusan AFC, dikabarkan akan segera diturunkan.

Namun, Persipura juga harus memenangkan gugatan mereka di Court of Arbitration for Sports (CAS) bulan depan, apabila mereka tidak ingin kembali didiskualifikasi dari kompetisi paling bergengsi di Asia tersebut.